Sukses

Parenting

Cara Menyimpan ASI

Ibu, sudah tahukah Anda bagaimana cara menyimpan ASI hasil perahan? Pengetahuan tentang jangka waktu dan tempat penyimpanan yang benar akan menghindarkan kerusakan ASI sehingga ASI tersebut tidak akan dapat dikonsumsi oleh bayi.

Ada beberapa pilihan untuk menyimpan ASI. ASI hasil perahan yang sudah diletakkan dalam botol dapat disimpan dalam suhu ruangan, kulkas, atau freezer. Daya simpan ASI pun berbeda-beda dari ketiga tempat tersebut.

ASI yang baru saja diperas dapat disimpan dalam suhu ruangan (maksimal 26? celcius) selama 6- 8 jam

Jika Anda ingin menyimpannya di kulkas, ASI dapat disimpan hingga maksimal 72 jam. Letakkan ASI di bagian paling belakang yang memiliki suhu paling dingin.

Menurut breastfeeding.asn.au, penyimpanan di freezer dapat lebih lama, yaitu hingga 2 minggu bila suhunya -15? celcius. Bila kulkas Anda memiliki dua pintu dengan freezer yang terpisah dengan suhu sekitar -18? celcius, ASI dapat bertahan hingga 3 bulan.

Jika Anda akan menyimpan ASI yang sebelumnya sudah disimpan di freezer dan disimpan kembali dalam kulkas, ASI tersebut dapat bertahan selama kurang dari 4 jam di suhu ruang dan kurang dari 24 di kulkas. Tetapi, jangan simpan kembali dalam freezer.

Begitupun jika Anda mengambil ASI yang telah disimpan dalam kulkas dan telah dihangatkan kembali, ASI harus langsung dikonsumsi oleh bayi. Namun, jika ingin disimpan di kulkas, simpanlah hingga sekitar 4 jam.

Oleh: Zurriat Nyndia

(vem/sfg)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading