Membangun Keluarga yang Bahagia Sebagai Cara Membentuk Karakter Anak

Keluarga, sebagai tempat anak-anak anda mendapatkan sosialisasi pertama, haruslah selalu berada dalam keadaan yang kondusif. Kekondusifan keluarga ini nantinya, seperti yang diutarakan dalam catholiceducation.org, bisa dijadikan satu cara membentuk karakter anak-anak anda secara langsung maupun tidak langsung.

Membentuk keluarga yang kondusif bisa dikatakan sebagai tugas yang susah-susah gampang ya, Ladies. Kekondusifan keluarga ini biasanya dikarakteristikkan dengan keluarga yang tidak diwarnai dengan pertengkaran yang terlalu sering terjadi. Namun, pertengkaran antara suami dan istri merupakan hal yang biasa terjadi. Hal ini bahkan merupakan hal yang tidak bisa dihindari.

Melihat orang tua bertengkar bisa membuat anak anda trauma, Moms. Trauma ini bahkan diam-diam bisa membuat anak anda mengikuti apa saja yang ia dapatkan dari pertengkaran orang tuanya tersebut. Anda tentu tidak menginginkan hal ini terjadi kan, Ladies?

Untung saja ada cara yang bisa membuat anda menghindari hal seperti ini untuk terjadi. Cara tersebut adalah dengan berusaha sebisa mungkin untuk tidak bertengkar di depan anak-anak anda. Anda bahkan harus berusaha agar suara anda yang sedang berargumen dengan pasangan anda tidak terdengar oleh anak-anak anda.

Cara lain yang bisa anda lakukan adalah dengan menghindari perceraian sebisa mungkin. Perceraian tidak pernah baik untuk buah hati anda, Moms. Anak-anak anda akan menjadi korban keegoisan anda berdua tersebut. Jadi, usahakan untuk menyelesakan setiap persoalan yang timbul dalam rumah tangga anda dengan kepala dingin.

Oleh : Meilia Hardianti