Sukses

Lifestyle

Di Balik Indahnya Foto Millenial, Perjuangan Tanpa Henti Untuk Eksistensi

Melihat postingan generasi millennial di social media, siapa yang nggak ingin langsung follow dan membanjiri dengan like. Nggak hanya kemampuan fotografi yang mumpuni, tampilan yang stylish serta caption yang sesuai suasana hati sering kali bikin senyum sendiri. Lewat postingan-postingan tersebut, dunia para millennial terasa bahagia banget ya. Tapi, tahukah kamu jika dunia balik layar-nya nggak semanis filter yang dipilihnya?

Tak Pernah Lepas dari Smartphone

© Pexels

Smartphone memang bukan hanya sebatas alat komunikasi saja, tapi juga punya peranan penting buat menunjang eksistensi diri. Mulai dari urusan pekerjaan, update di sosmed hingga membuat banyak karya yang kreatif. Tapi, nggak bisa lepas dari smartphone bisa menyebabkan dampak negatif secara psikologis. Salah satunya adalah nomophobia, gangguan kejiwaan yang ditandai dengan rasa gelisah saat nggak memegang smartphone.

Kehidupan Sosial di Dunia Maya dan Nyata Berbanding Terbalik

© Pexels

Saat posting hangout bareng teman sih terlihat akrab dan togetherness-nya kelihatan banget. Nyatanya, saat bertemu semuanya terlalu sibuk edit foto dan main smartphone. Acara kumpul-kumpul bareng teman pun nggak sempat saling sharing, demi eksistensi diri di social media. Apakah kamu juga mengalami hal yang sama?

Demi Banjir Like, Butuh Effort yang Nggak Sedikit

© Pexels

Tahukah kamu jika 1 postingan foto di socmed membutuhkan banyak effort? Mulai dari pemilihan baju untuk OOTD, angle foto yang kece, pemilihan filter yang senada dengan feed, hingga caption yang akan menyentuh hati siapa saja. Tentu saja semua ini membutuhkan pemikiran dan tenaga yang nggak sedikit.

Sibuk Bermain Smartphone, Jadi Lupa Makan!

© Pexels

Serunya membuat postingan yang menarik demi eksistensi di media sosial memang sering bikin lupa waktu. Kalau sudah begitu, telat makan jadi hal yang biasa dialami millennial. Ditambah kebiasaan konsumsi makanan pedas, asam, bersantan dan minum kopi, hal ini bisa memicu sakit maag yang mengganggu.

Sekarang waktunya usir mual, perih, dan kembung yang menjadi gejala maag dengan Promag Cair saja. Produk ini praktis diminum dan dosisnya pas sehingga bisa dibawa ke mana saja, bahkan saat traveling. Selain Promag Cair, ada beberapa produk Promag lainnya yang bisa dipilih untuk mengatasi sakit maag. Mulai dari Promag Tablet yang sudah memiliki sertifikasi halal, Promag Fruity, hingga Promag Double Action untuk maag kronis. Segera usir sakit maag dengan Promag agar bisa kembali menikmati hari, ya!

Eksis di social media sih boleh saja, asalkan bisa menempatkan diri dengan baik. Jangan lupa juga untuk selalu mengutamakan kesehatan di mana pun berada. Yuk eksis dengan cara yang elegan! 

(kly/tmi)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading